6 Tips Membeli Handphone Bekas

Halo, Om Hape bakal ngasih tips selanjutnya cara membeli handphone bekas. Kali ini Om bakal ngasih 6 tips membeli handphone bekas kelanjutannya dari kemarin ya. Simak baik-baik ya.

1. Speaker

Kalau kamu mau beli handphone bekas, sebaiknya cek dulu speakernya. Jangan sampai kamu beli handphone yang kondisi speakernya pecah. Kalau bisa kamu beli handphone bekas dengan kondisi speakernya keras dan jelas, tapi tidak pecah.

2. Vibrasi

Masih berhubungan dengan handphone bekas, jangan sampai vibra pada handphone bekas yang kamu beli tidak ada. Vibrasi adalah getaran yang ada di handphone.

3. Segel Baut

Kalau kamu mau beli handphone bekas, sebaiknya kamu cek dulu segel pada bautnya. Caranya, kamu buka dulu penutup baterai dan lihat segel dan bautnya. Kalau bautnya cacat dan segelnya bertuliskan 'repaired by', itu artinya handphone tersebut pernah diservis.

4. Garansi

Usahakan, kamu beli handphone bekas tapi masih bergaransi. Atau paling tidak ada garansinya. Jadi, kalau ada apa-apa, kamu bisa klaim garansi itu.

5. Handphone Sliding

Kalau handphone bekas yang kamu beli modelnya sliding/flip/swifel, usahakan handphone-nya keluaran yang terbaru atau tahun 2015-an. Karena, biasanya handphone bekas yang modelnya sliding atau flip, rentan kabel fleksibelnya sudah kena. Nah, kalau kabel flexibel sudah kena, bisa saja mengganggu screen layar pada handphone itu. Sayang-sayang kan.

6. Casing

Tips membeli handphone bekas yang terakhir adalah cek casing handphone. Usahakan tidak ada lecet ataupun goresan. Dan yang terpenting, harganya sesuai dengan kondisi handphone bekas yang kamu beli.

Ok cuy, mitu aja ya tips membeli handphone bekas yang bisa kamu jadikan rekomendasikan dalam membeli handphone bekas. sampai jumpa lagi di informasi seputar handphone yan cuy.

Bagikan Artikel ini